Kelenteng Boen Tek Bio yang berlokasi di
Jalan Bhakti No.14, Pasar Lama, Kota Tangerang berdiri pada tahun 1684.
Pertama didirikan adalah dengan menggunakan bahan yang sangat sederhana
yaitu bambu dan atap rumbia. Pembangunan kelenteng ini dipelopori oleh
para kongsi dagang masyarakat tionghoa di perkampungan “petak sembilan”
yang kini bernama kampung kali pasir yang berada di bagian timur sungai
cisadane yang membelah kota tangerang.
Kelenteng ini kemudian diberi nama Boen
(Intelektual), Tek (Kebajikan), Bio (Tempat Ibadah). Jadi nama Boen Tek
Bio berarti Suatu Tenpat bagi Umat Manusia untuk menjadi Insan yang
penuh Kebajikan dan Intelektual.
Sejak dari didirikannya, Kelenteng ini
kemudian dirombak pada tahun 1775 dan merupakan bentuk awal dari
bangunan yang sekarang berdiri. Kemudian sempat mengalami renovasi dan
beberapa kali perombakan sampai terakhir pada tahun 1904.
Pada tahun 1844, saat mengalami
renovasi, sejumlah “kimsin” atau Patung Dewa yang terdapat di Kelenteng
Boen Tek Bio ini dipindahkan sementara ke Kelenteng Boen San Bio yang
berlokasi di daerah pasar baru, Kota Tangerang. Setelah proses renovasi
selesai proses kembalinya “kimsin” atau Patung Dewa ini ke Kelenteng
Boen Tek Bio inilah yang kemudian diperingati sebagai prosesi ritual
“Gotong Toapekong”.
Sementara versi sejarah lainnya menyebutkan bahwa prosesi ritual “Gotong Toapekong” ini pertama kali di adakan pada tahun 1856.
Terlepas dari perbedaan mengenai tahun
pertama kali diadakannya ritual “Gotong Toapekong” ini, kini seiring
dengan perkembangan jaman dan kebudayaan. Acara ritual ini telah berpadu
dan berbaur menjadi pesta budaya nasional yang mendapat dukungan resmi
dari pemerintah kota Tangerang.
Pada Masa Orde Baru, Prosesi Ritual ini
pernah dilarang dan semua kebudayaan yang berbau tionghoa seperti
barongsay dan tarian naga sempat vakum. Setelah Reformasi bergulir,
prosesi ini diadakan kembali dan sudah berskala nasional yaitu pada
tahun 2000 yang lalu. Penyelenggaraan prosesi pada tahun 2012 ini adalah
yang ke-14 sejak pertama kali di adakan dan yang ke-2 sejak era
reformasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar